
Bagian 4
Storms

Bab 19
Foresight adalah 20:20
​
Persiapan dan latihan adalah tulang punggung tanggapan krisis. Tanda peringatan memberi sinyal badai lebih awal; berlatih skenario membangun ketangguhan, kemampuan beradaptasi, dan kepercayaan. Dengan peran bermain dan sistem pemantauan, organisasi dapat mengantisipasi tantangan alih-alih bereaksi secara buta.

Anda belumlah siap hingga Anda telah berlatih untuk merespons.
Membangun rasa percaya bisa memakan waktu bertahun-tahun tetapi bisa hancur hanya dalam hitungan beberapa menit. Ada krisis yang datang tiba-tiba, sementara yang lain, seperti pemotongan dana atau narasi anti-imigrasi, datang perlahan-lahan.
KONSEP
Tanda peringatan

Dalam ekosistem alami, lumba-lumba mendeteksi perubahan salinitas air dan burung mendeteksi perbedaan tekanan udara untuk mengetahui kapan badai akan datang. Kita perlu sistem serupa untuk memantau tanda-tanda awal bahwa krisis atau peluang akan datang, dan kita juga perlu berlatih apa yang akan kita lakukan ketika badai datang.
​
Kami merekomendasikan:​
​
-
Menggunakan bagian grafik badai pada Apa yang harus dipantau untuk mencari tanda-tanda peringatan
-
Membuat termometer untuk mengukur tingkat keparahan krisis dan peluang, serta mencari tahun kapan harus memantau / mempersiapkan / merespons / beralih.

Buat rencana untuk hadapi ketidakpastian. Kita harus mulai dari apa yang perlu diubah dan hambatan untuk perubahan, dan menempatkan upaya kita dalam orbit itu, dan jangan bahwa membayangkan semuanya berasal dari apa yang kita lakukan. Dari situ kita dapat mencari cara untuk maju. Dan kemudian lakukan terus menerus.
​
Jim Coe dan Rhonda Schlangen, Tidak Ada Jalan Kerajaan
KONSEP
Membangun ketahanan

Demikian pula, dasar dari kampanye atau organisasi yang kuat tidak hanya terletak pada perencanaan tetapi juga pada membangun budaya. Ini memperkuat ketahanan kita serta kemampuan kita untuk menggunakan empat strategi untuk badai dan kemampuan kita untuk beradaptasi dengan cepat. Beberapa organisasi menganjurkan ketahanan mengorganisir sebagai lawan dari mengorganisir kampanye - memprioritaskan ketahanan, budaya, dan kekuatan gerakan sama pentingnya dengan perubahan eksternal yang Anda cari..*
​
Kami sarankan Anda melihat kampanye atau organisasi Anda sebagai sebuah sistem, mencari tanda-tanda peringatan badai, dan membangun ketahanan sebagai berikut:
Pengetahuan dan praktik komunitas dari berbagai generasi telah membantu manusia untuk bertahan dan beradaptasi dengan bencana alam. Selama pandemi COVID-19 di Colombia, komunitas Inga menggunakan jaringan komunitas yang kuat untuk mengatur distribusi panen berdasarkan lokasi keluarg, sehingga membantu mereka menjalankan pembatasan pergerakan.**
Para penggagas kampanye harus selalu siap menghadapi krisis atau peluang. Manajemen krisis yang baik adalah 90% persiapan. Dengan mempraktikkan skenario kunci, para penggagas kampanye dapat membangun ketahanan dan kemampuan beradaptasi.
​
​Jalan yang paling umum menuju kesuksesan bukanlah inovasi mentah, tetapi kemampuan mengendarai gelombang perubahan dengan terampil.
​
Richard Rumelt, Good Strategy Bad Strategy​
Organisasi sering merencanakan krisis dengan menuliskan daftar risiko dengan lengkap tetapi jarang membuat daftar peluang. Beberapa evaluator menyarankan melakukan analisa "pre-mortem" dengan membayangkan jika kampanye gagal seminggu setelah diluncurkan dan mencari tahu apa yang salah.
​​​
Kami mengusulkan untuk melangkah lebih jauh. Setelah memahami sistem (Bagian 1), membuat grafik badai (Bab 15) dan memahami respons pemangku kepentingan internal dan eksternal yang baik (Bagian 3) - jalankan latihan "peran" secara langsung untuk setiap ancaman dan peluang kunci. Diskusikan strategi mana dari empat strategi di Bab 18 yang mungkin Anda butuhkan.
​
Kami merekomendasikan prinsip-prinsip berikut yang terinspirasi oleh praktik ketahanan dalam latihan Anda:
​
-
Praktik kolektivisme: Bagikan sumber daya dan belajarlah dari orang lain yang terdampak.
-
Tetap terhubung: Siapkan metode komunikasi alternatif jika yang biasa gagal. Jaringan hibrida yang menggabungkan pesan instan dengan penyebaran fisik dapat menjangkau lebih jauh.
-
Melindungi koneksi kritis: Dukung orang tua, wanita, dan lainnya untuk supaya komunitas tetap bersatu.
-
Cari kebaikan dan gali tradisi: Luangkan waktu untuk aktivitas positif seperti permainan atau musik.
-
Ambil sudut pandang jangka panjang: Hari ini lakukan hal-hal yang akan membantu dalam jangka panjang.
Sumber:
Baca lebih lanjut tentang cara mengorganisir berbasis ketahanan dari Proyek Keadilan dan Ekologi Generasi Gerakan yang berbasis di AS di sini: https://commonslibrary.org/propagate-pollinate-practice-curriculum-tools-for-a-just-transition/
**https://www.ifad.org/ar/web/latest/-/story/indigenous-knowledge-and-resilience-in-a-covid-19-wor-1
Selengkapnya
Langkah-langkah lebih lanjut yang dapat Anda ambil: https://www.theguardian.com/commentisfree/2017/jun/20/authoritarianism-trump-resistance-defeat
Langkah-langkah yang dapat Anda ambil termasuk: membangun dan mendanai jaringan dukungan sekutu - lihat sistem respons cepat Solidaritas Uganda di sini: https://mobilisationlab.org/resources/creating-a-rapid-response-system/
Bagaimana disinformasi bekerja secara efektif dan bagaimana ruang berita dapat menirunya: https://www.niemanlab.org/2018/11/whats-disinformation-doing-right-and-what-can-newsrooms-learn-from-it/
CERITA
Mencari tahu strategi perusahaan minyak sawit, Indonesia

Produksi massal minyak kelapa sawit di Indonesia telah menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan masyarakat lokal serta gerakan hak asasi manusia dan lingkungan hidup akibat adanya konversi lahan dan kehilangan hutan secara besar-besaran. Para aktivis lingkungan juga telah menjadi khawatir tentang keterlacakan dan aspek sosial seperti hak-hak buruh dalam rantai pasokan minyak kelapa sawit.
Setiap tahun selama momen politik dan musim kebakaran hutan (puncaknya biasanya dari Juli hingga September), minyak sawit menjadi isu yang sangat diperhatikan di media. Industri minyak sawit telah sangat sukses dalam menggunakan Hubungan Masyarakat (Public Relations, PR) untuk menciptakan gelombang pembangunan (lihat Grafik Gelombang sebelumnya di Bab dan Bagian ini) saat ini untuk mempengaruhi debat publik Indonesia untuk mendukung pekerjaan mereka.
Masyarakat sipil Indonesia fmenyatakan perlunya membangun kolektivisme dan ketahanan untuk lebih baik mempengaruhi dan kemudian membentuk debat publik tentang minyak sawit.
Komunikator Masyarakat Sipil mengidentifikasi strategi PR yang terorganisir dan konsisten yang digunakan oleh industri minyak sawit:
​
Tanda peringatan:
-
Di mana: Media bisnis dan ekonomi serta media sosial menampilkan banyak artikel dan cerita tentang minyak sawit.
-
Siapa: Pejabat pemerintah dan akademisi adalah juru bicara kunci.
-
Siapa: Narasi utama biasanya dibentuk oleh pihak yang berkuasa dan terkait dengan pengembangan ekonomi yang memposisikan minyak sawit sebagai komoditas yang mengurangi kemiskinan dan menyediakan pekerjaan bagi masyarakat dan petani kecil.
-
Mengapa: Narasi yang mendalam adalah nasionalisme di tengah campur tangan asing
-
Menyoroti bagaimana industri minyak sawit telah menjadi kebanggaan Indonesia,
-
Membingkai "pilihan palsu" bahwa LSM atau negara asing yang "mengkritik" industri adalah orang asing yang mencoba merugikan bisnis minyak sawit / mencoba untuk 'mengatur' apa yang boleh dilakukan ndonesia.
-
​
Masyarakat sipil mengembangkan kampanye bersama sebelum musim puncak kebakaran hutan yang dapat mencegah beberapa retorika industri minyak sawit mendominasi media:
​
Strategi ketahanan untuk membantu organisasi mensimulasikan skenario untuk menyerang, menghindar, dan beradaptasi:
​
-
Bagaimana dan Apa: Mereka tampilkan cerita komunitas lokal untuk menambah perspektif tentang apa yang terjadi di lapangan untuk melawan narasi saat ini yang menyoroti aspek ekonomi dan manfaatnya bagi petani kecil.
-
Siapa: Bermitra dengan akademis untuk memiliki data yang kredibel dan terkurasi untuk membongkar dan mempertanyakan klaim yang dibuat oleh perusahaan.
-
Mengapa: Kembangkan narasi kontra yang juga menggunakan sudut pandang ekonomi dan nasionalisme, dan libatkan komunitas bisnis untuk mencari cara bagi mereka untuk menceritakan kisah yang terkait dengan narasi kontra ini.
Mengetahui momentum dan taktik industri minyak sawit telah menjadi kunci untuk persiapan yang akan membuat badai mereka lebih mudah diatasi. Ini membantu masyarakat sipil Indonesia untuk membangun ketahanan dan memantau saat badai datang.
ALAT
Sistem Peringatan Dini


Sepakati tanggung jawab
​
Tinjau bagan Badai Anda. Tambahkan tanggung jawab pemantauan pada Post-It di lingkar luar seperti yang ditunjukkan di sini, dengan nama anggota tim Anda yang akan bertanggung jawab – kami sarankan untuk bergiliran.
​
Tetapkan dasa
​
-
Atur termometer untuk memberi peringkat tingkat ancaman. Ajukan pertanyaan-pertanyaan berikut untuk membantu Anda.
​
Badai pengembangan
​
-
Seberapa sering Anda ingin organisasi Anda disebutkan dan di media apa? Apakah Anda ingin ada artikel positif setiap bulan, atau itu tidak penting?
-
Bagaimana Anda akan tetap terhubung dengan pendapat staf tentang pekerjaan Anda, memastikan mereka merasa pandangannya dihargai? Bagaimana Anda akan merayakan tindakan yang dilakukan?
-
Apa yang ingin Anda ketahui dari audiens utama? Bisakah Anda melakukan survei tahunan? Adakah cara cepat untuk memeriksa pandangan ini?
​
Badai situasional dan badai eksistensial
​
-
Kapan sebuah ancaman atau peluang akan menjadi serius bagi Anda?
-
Dengan siapa Anda bisa bekerja untuk menanganinya?
-
Bagaimana Anda mungkin perlu berputar arah?
ALAT
Simulasi adalah pencegahan

Kumpulkan kelompok berisi setidaknya 6 orang di 1–2 ruangan (dengan laptop) jika memungkinkan. Sertakan pengurus atau relawan jika perlu – penting untuk memiliki kelompok yang cukup besar.
Pilih sebuah krisis atau peluang yang paling mungkin terjadi pada Anda, misalnya serangan besar-besaran di media arus utama dan media sosial terhadap organisasi Anda, atau donasi satu juta dolar dari seorang selebriti. Tuliskan dalam 2–3 kalimat. Pastikan skenario tersebut memiliki dampak serius bagi komunitas, organisasi Anda, dan komunitas yang Anda layani.
Dalam kelompok, bagikan peran sebagai berikut:
​
-
Satu orang untuk mengoordinasikan sesi dan mengatur waktu
-
Satu orang untuk mewakili agresor atau pihak yang bertanggung jawab (misalnya CEO perusahaan ekstraktif)
-
Satu orang untuk mewakili penegak aturan (misalnya pengambil keputusan pemerintah)
-
Satu orang untuk mewakili dua atau lebih jurnalis
-
Satu orang untuk mewakili anggota publik, troll, dan pemegang hak
-
Satu orang untuk mewakili organisasi atau kampanye Anda
Secara langsung, koordinator akan:
​
-
Memulai timer
-
Mengumumkan saat ada peristiwa atau berita baru yang harus direspons
-
Memberitahu individu yang berperan bahwa mereka perlu bertindak atau merespons
Setiap orang memutuskan sendiri apa yang akan dilakukan dan bagaimana merespons.
​
Selanjutnya, ambil istirahat 20 menit dan lakukan refleksi tentang apa yang Anda pelajari dari latihan tersebut. Apa yang mengejutkan Anda? Skenario apa yang perlu Anda persiapkan dan bagaimana?